Pilih tabir surya yang mengandung perlindungan UVA dan UVB untuk mengurangi risiko penuaan dini dan kanker kulit.
- Rutin eksfoliasi
Eksfoliasi wajah membantu mengangkat kotoran dan sel kulit mati yang menyumbat pori-pori. Namun, lakukan dengan frekuensi yang tepat agar tidak menyebabkan iritasi pada kulit, yaitu 1–2 kali per minggu.Hindari eksfoliasi jika wajah sedang berjerawat atau mengalami peradangan.
- Gunakan masker wajah secara teratur
Masker wajah dapat membantu membersihkan minyak dan kotoran dari pori-pori, sehingga membuatnya tampak lebih kecil. Anda bisa memilih masker tanah liat atau bahan alami lainnya.
Salah satu contohnya adalah menggunakan masker tanah liat. Jenis masker ini dinilai dapat mengangkat minyak, kotoran, dan sel kulit mati pada kulit, sehingga dapat mengecilkan pori-pori wajah.
Tak hanya itu, masker wajah yang terbuat dari bahan alami lain, seperti oatmeal dan tomat, juga dapat mengurangi minyak berlebih pada wajah serta mencegah pori-pori tersumbat dan terlihat besar.
- Hindari kebiasaan menyentuh wajah dengan tangan kotor
Sering menyentuh wajah dengan tangan yang kotor dapat menyebabkan perpindahan bakteri ke kulit wajah, menyumbat pori-pori, dan membuatnya tampak lebih besar.
Oleh karena itu, cucilah tangan hingga bersih sebelum menyentuh wajah. Hindari menyentuh wajah terlalu sering, terutama jika tangan dalam kondisi kotor.
Selain perawatan wajah dari luar, terapkan pola hidup sehat untuk menjaga kesehatan kulit. Minum cukup air putih dan konsumsi makanan yang baik untuk kulit, seperti sayur, buah, dan biji-bijian. Hindari makanan tinggi lemak, kalori, dan garam untuk mengurangi risiko wajah berminyak dan pori-pori tersumbat.
Jika berbagai cara mengatasi pori-pori besar ini tidak memberikan hasil yang memuaskan, Anda bisa chat langsung dengan dokter untuk solusi lebih lanjut. (ad/*)
